TANJUNG SELOR, DESKRIPSI.ID – Keseriusan Pemerintah Provinsi Kaltara meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM), terbukti saat kembali menggelar diklat pemberdayaan masyarakat, program Basic Safety Training Kapal Layar Motor (BST KLM) dan Surat Keterangan Kecakapan (SKK) 60 ml Angkatan X.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan Kaltara, Andi Nasuha mengatakan, diklat yang sudah 2 kali digelar di Tanjung Selor, Bulungan, ini tepat dilakukan. Mengingat, Kaltara merupakan daerah berkembang pada saat ini, dan akan hadirnya industri-industri besar.
“Kita persiapkan SDM kita di Tanjung Selor maupun sekitarnya, agar kompetensi saudara-saudara kita di sini bisa bersaing dengan orang-orang luar (daerah), sehingga dapat bekerja dengan baik,” kata Andi Nasuha, Selasa (14/5/2024).
Ia berpesan kepada peserta diklat untuk sungguh-sungguh mengikuti setiap materi yang dibagikan. Menurutnya, kesempatan seperti ini tidak selalu ada. Bisa jadi dilakukan di daerah lain, sehingga jika peserta atau masyarakat yang ingin mengikuti pelatihan perlu merogoh kocek yang dalam.
“Manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya. Belum tentu di tahun yang akan datang ada diklat yang seperti ini lagi. Mungkin ada, di Kaltim atau Kalsel. Tapi itu akan membutuhkan biaya yang sangat besar bagi kita semua,” ujarnya.
Ia juga berharap dengan kehadiran narasumber yang ahli di bidangnya, agar pembekalan kepada setiap peserta dapat tercukupi, dan peserta dapat menggunakan keterampilan atau kemampuan yang ada untuk berlayar, baik kapal konvensional maupun kapal komersial.
Sementara itu, mewakili Direktur Politeknik Barombong, Muhammad Saleh selaku Pejabat Fungsional Dosen, mengatakan ada target sasaran yang ingin dicapai dari pelatihan. Targetnya adalah meningkatkan keselamatan, keamanan, dan pelayanan transportasi laut atau perairan.
“Kegiatan ini sangat relevan apabila dikaitan dengan potensi pelayaran di Kaltara, khususnya di Tanjung Selor. Pemerintah menghadirkan pelatihan dan pendidikan. Pelatihan ini gratis, dengan tujuan meningkatkan keterampilan, kualitas, dan kompetensi,” ujarnya.
Untuk diketahui kegiatan yang diinisiasi Politeknik Pelayaran Barombong dengan Pemerintah Provinsi Kaltara ini, dilaksanakan dari 14-19 Mei 2024. Kegiatan ini diikuti 100 peserta dari berbagai kalangan yang berkecimpung di dunia transportasi laut/perairan.
Dalam 5 bulan terakhir, diklat ini telah diselenggarakan 2 kali di Tanjung Selor dan di Kota Tarakan. Pada Mei ini kembali dilaksanakan diklat ke-3 di Tanjung Selor. (dkisp)








Komentar