DESKRIPSI.ID – BERAU – Lomba Olahraga Tradisional Tahun 2023 dalam rangka memperingati hari jadi ke-70 Kabupaten Berau dibuka Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas dilapangan sepak bola Batiwakkal Tanjung Redeb pada, Selasa (19/9/2023).
Bupati Berau Sri Juniarsi Mas, menyambut baik atas terselanggaranya kegiatan Lomba Tradisional ini sebagai upaya meningkatkan kompetesi olahraga sekaligus melestarikan budaya masyarakat Indonesia, khususnya di Kabupaten Berau.
“Kegiatan ini akan menambah semangat kita dalam mencintai dan merawat tradisi yang kita miliki, bukan hanya dari segi budaya, tapi juga melalui permainan tradisional,” jelasnya.
Lomba olahraga tradisional ini dilaksanakan agar dapat melestarikan budaya yang ada di Kabupaten Berau, karena kegiatan ini merupakan bagian dari kebudayaan dari masyarakat terdahulu.
Bupati berpesan, kepada jajaran Dispora, Disbudpar, dan jajaran terkait, agar dapat meningkatkan pembinaan dan melestarikan budaya untuk pengembangan pariwisata melalui olahraga tradisional.
“Mudah-mudahan ini bisa terus dilestarikan, dan saya berharap bukan hanya warga Berau saja, tetapi juga warga luar Berau, supaya bisa menjadi daya tarik untuk Kabupaten Berau,” ungkap Sri Juniarsih Mas.
Kepala Bidang Olahraga Dispora Berau, Nuransyah mengatakan, olahraga tradisional dan rekreasi merupakan olahraga yang bertujuan untuk mencapai kebugaran, keceriaan dan kesenangan serta juga untuk melestarikan budaya yang ada pada masyarakat Indonesia.
“Anak-anak yang hidup di tahun 1990 an ke bawah pasti tau dan sering memainkan olahraga tradisional pada jaman dulu seperti hadang, enggrang dan sebagainya,” ungkapnya.
Kegiatan Lomba Tradisional ini dilaksanakan dua hari dari tanggal 19 s/d 20 September 2023 dengan mempertandingkan Lomba Hadang, Sumpitan, Panahan Tradisional, Ketapel, dan Lomba Gasing. Semua jenis lomba tersebut diperuntukkan untuk umum, terkecuali Lomba Hadang yang dikhususkan hanya untuk putri saja.
“Kalau kita lihat setiap tahunnya, yang paling banyak diminati yaitu lomba hadang, untuk sekarang total peserta hadang sebanyak 21 klub,” Jelasnya.
Nuransyah mengatakan, total keseluruhan peserta Lomba Olahraga Tradisional Tahun 2023 ini mencapai 233 peserta, dan untuk total uang pembinaan yaitu sebesar Rp 24.250,000. Pemenang juga nantinya akan mendapatkan medali dan sertifikat.
“Kegiatan ini Insya Allah akan kami laksanakan setiap tahunnya agar dapat melestarikan budaya yang ada di Berau ini,” pungkas Nuransyah. (adv prokopim berau)














Komentar