DESKRIPSI.ID – SANGATTA – Perhelatan Jambore Pemuda Daerah (JPD) Kalimantan Timur (Kaltim) 2025, telah dibuka Kamis, (24/7/2025) malam, oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim, HM Agus Hari Kesuma (AHK), di Lapangan Stadion GOR Kudungga, Sangatta, Kutai Timur (Kutim). Ratusan peserta dari 8 kontingen kota dan kabupaten se-Kaltim memadati arena perhelatan unjuk kebolehan kreativitas pemuda-pemudi seluruh penjuru Benua Etam. Ditandai dengan atraksi kirab devile dari setiap daerah, kecuali Penajam Paser Utara (PPU) dan Kutai Barat (Kubar).

Dalam sambutannya mewakili Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim AHK menekankan, bahwa JPD bukan
hanya sekadar ajang berkumpul para pemuda se-Kaltim. Tetapi harus bisa menjadi ruang interaksi, kolaborasi, serta pembentukan karakter pemuda Kaltim yang tangguh, peduli, dan berdaya saing. Jadi juga sebagai ajang pertukaran informasi dan jejaring pemuda untuk saling bergandengan tangan dengan beragam kreativitas guna memajukan daerahnya serta Kaltim.
“JPD bukanlah sekedar ajang kumpul-kumpul saja. Ini adalah ruang interaksi, ruang kolaborasi serta ruang membentuk karakter pemuda Kaltim yang tangguh, peduli dan berdaya saing. Jadi JPD ini pertemuan besar pemuda hebat Kaltim. Maka harus muncul eksistensi yang menyuarakan permasalahan kepemudaan dan pembangunan,” jelas Agus Hari Kesuma.
AHK juga menyampaikan, bahwa kegiatan ini menjadi wadah penting bagi generasi muda. Yakni untuk
menyalurkan ide dan gagasan melalui dialog serta diskusi yang mendukung pembangunan berkelanjutan di Kalimantan Timur. Namun disayangkan pihaknya, hanya 8 daerah yang berpartisipasi mengirimkan kontingennya dari 10 daerah kota kabupaten di Kaltim ini. Tetapi hal itu tidak mengurangi dari esensi JPD Kaltim 2025 tersebut.
“Mari jadikan JPD ini sebagai tolok ukur menyiapkan diri menyongsong generasi emas Indonesia 2045. Jadilah pemuda yang berkarakter, kreatif, kompetitif, dan mandiri,” seru AHK.
Tampak dari penampilan devile dan informasi dari panitia pelaksana (Panpel) 8 kontingen yang mengirimkan rombongan pemuda-pemudinya itu diantaranya. Ada Samarinda, Balikpapan, Kutai Kartanegara (Kukar), Bontang, Paser, Mahakam Ulu (Mahulu), Berau, dan Kutim sebagai tuan rumah. Kedelapan kontingen ini akan berlaga menampilkan berbagai kreativitas pemuda daerah selama 3 hari hingga penutupan dan penobatan juara, pada Sabtu (26/7/2025) malam.
Terlihat juga dalam pembukaan ini disakiskan oleh para pejabat terkait dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutim. Seperti Asisten Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Kabupaten (Sekkab) Kutim, Poniso Suryo Renggono, dan Ketua Panpel sekaligus Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kutim, Basuki Isnawan serta pejabat lainnya.
“Ini pertemuan besar pemuda hebat Kaltim. Maka ada sebuah eksistensi yang harus dimunculkan, tentunya terkait permasalahan kepemudaan dan pembangunan,” ucap AHK lagi
Agus menekankan melalui pertemuan forum pemuda tersebut, selain mencetak pemuda berkarakter juga bisa membantu terciptanya pembangunan berkelanjutan di Kalimantan Timur. Terlebih Agus juga mengemukakan, bahwa pemerintah selalu memberikan ruang bagi tumbuh kreativitas dan inovasi pemuda. Juga membuka peluang untuk belajar dan bertumbuh melalui kegiatan Jambore Pemuda Daerah tersebut.
Sementara itu, Kadisporapar Kutim, Basuki Isnawan menambahkan kegiatan JPD menjadi ajang pemuda untuk menampilkan keunikan budaya daerah masing-masing. Kemudian Kutai Timur juga selalu mendukung para pemuda hebat dan kreatif. Dengan harapan mengangkat keunikan dan potensi daerah, sehingga generasi muda tersebut dapat tumbuh sebagai mitra dalam pembangunan daerah. Jadi selama tiga hari, JPD Kaltim 2025 ini akan menyuguhkan berbagai agenda inspiratif. Seperti dialog kebudayaan, diskusi pembangunan, ekonomi kreatif, serta isu-isu strategis kepemudaan.
“Kami sebagai tuan rumah sangat bangga. Terlihat semua budaya di Kaltim tadi langsung ditampilkan para anak muda yang hebat,” ujar Basuki. (adv)
Komentar