TANJUNG REDEB, DESKRIPSI.ID – PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Berau memprioritaskan percepatan rehabilitasi infrastruktur dasar yang rusak akibat banjir di Kecamatan Segah. Fokus utama diarahkan pada pembangunan kembali sekolah, rumah ibadah, dan fasilitas umum lainnya yang terdampak bencana.
Kepala Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan (Baplitbang) Berau, Endah Ernany Triariani, mengatakan upaya tersebut merupakan bagian dari langkah tanggap darurat bencana yang saat ini menjadi prioritas Pemkab Berau.
“Dalam anggaran perubahan 2025, arah kebijakan difokuskan pada penanganan darurat bencana, termasuk untuk kampung-kampung yang terdampak banjir,” ujar Endah, Minggu (8/6/2025).
Ia menyebut, anggaran untuk pembangunan kembali sekolah yang terdampak sudah disiapkan. Namun, nilai anggaran keseluruhan masih dalam tahap pembahasan bersama Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).
“Pembangunan di wilayah hulu yang paling parah terdampak menjadi prioritas. Tapi kami masih perlu menghitung kebutuhan riil di lapangan untuk memastikan efisiensi anggaran,” tegasnya.
Diketahui, banjir yang melanda Kecamatan Segah beberapa waktu lalu menyebabkan kerusakan parah. Sejumlah rumah warga, sekolah, tempat ibadah, hingga aula adat hanyut terbawa arus deras.
Endah menegaskan, pemerintah daerah berkomitmen untuk mempercepat proses rehabilitasi agar aktivitas masyarakat, terutama di sektor pendidikan dan kehidupan sosial, bisa segera berjalan normal kembali.
“Kami ingin pemulihan berjalan cepat agar warga bisa kembali beraktivitas seperti sediakala,” pungkasnya. (RIZAL)







Komentar