SAMARINDA, DESKRIPSI.ID – Dinas Pemuda dan Olahraga Kalimantan Timur (Dispora Kaltim) patut berbangga. Benua Etam ini berhasil menduduki peringkat kelima dalam Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) tahun 2024. Capaian ini tentu menjadi angin segar di tengah upaya pemerintah daerah dalam mengembangkan potensi generasi muda.
Namun, di balik angka dan prestasi, Pelaksana Harian Kepala Dispora Kaltim, Sri Wartini, mengingatkan agar tidak terlena dengan euforia. Menurutnya, peringkat kelima hanyalah sebuah pencapaian sementara, bukan tujuan akhir.
“IPP kita naik, tapi jangan sampai kita merasa puas. Ini baru permulaan,” tegas Sri Wartini.
Sri Wartini menjelaskan bahwa peningkatan IPP Kaltim tidak lepas dari berbagai program dan kegiatan yang digulirkan Dispora. Pelatihan keterampilan, kompetisi, hingga kegiatan sosial rutin dilakukan untuk membekali pemuda dengan kemampuan yang dibutuhkan di era global.
“Kami berupaya untuk terus meningkatkan kualitas dan kuantitas program-program yang ada. Tujuannya agar lebih banyak pemuda Kaltim yang terfasilitasi dan mendapatkan manfaat,” imbuhnya.
Meski telah menunjukkan progres yang positif, Dispora Kaltim menyadari bahwa tantangan yang dihadapi generasi muda semakin kompleks. Perkembangan teknologi yang pesat, persaingan global yang ketat, serta perubahan sosial budaya menuntut pemuda untuk terus beradaptasi dan mengembangkan diri.
“Pemuda Kaltim harus siap menghadapi persaingan di tingkat nasional bahkan internasional. Untuk itu, kami akan terus berupaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia pemuda melalui berbagai program yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja,” ungkap Sri Wartini.
Untuk mencapai tujuan tersebut, Dispora Kaltim tidak bisa bekerja sendiri. Kolaborasi dengan berbagai pihak, baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat sipil, menjadi kunci keberhasilan dalam pengembangan pemuda.
“Kami mengajak semua pihak untuk bersinergi dalam membangun generasi muda yang berkualitas. Dengan kerja sama yang baik, kita yakin dapat menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi Kalimantan Timur,” pungkas Sri Wartini. (Tur/Rah/ADV/Dispora Kaltim)








Komentar