DESKRIPSI.ID – SANGATTA – Usulan kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) menjadi 15 persen sangat didukung Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur (Kutim), Joni, ketika ditemui awak media di ruang kerjanya di Bukit Pelangi, Sangatta Utara, Rabu (22/11/2023).
Dukungan Joni tak serta merta begitu saja, Ia meminta perlu adanya kajian yang mendalam sebelum mengambil keputusan.
“Kalau naik, saya pun mendukung sekali. Tetapi, apakah tidak dilakukan kajian yang mendalam terlebih dahulu. Keputusan seperti ini tidak bisa diputuskan sepihak saja,” bebernya.
Selain itu, Joni juga menyoroti pentingnya mengevaluasi kemampuan keuangan daerah sebelum menetapkan keputusan terkait UMP. Dia Menekankan dinas terkait membahas masalah ini dengan seksama.
Mengenai perbedaan skala antara pusat dan daerah, Joni menjelaskan bahwa adanya perbedaan yang cukup signifikan.
“Kalau pusat memang skalanya ganjil, kan beda kalau skala Jakarta pasti sangat tinggi,” katanya.
Dengan tegas, Joni menegaskan dukungannya terhadap peningkatan UMP, namun tetap menekankan perlunya kajian mendalam.
“Terkait permintaan itu, perlu ada pengecekan langsung di lapangan untuk memahami dengan cermat kebutuhan dan daya beli yang berbeda-beda di setiap wilayah, pungkasnya. (adv)
Komentar