
TANJUNG REDEB, DESKRIPSI.ID – Pemerintah Kabupaten Berau terus memperkuat komitmennya dalam menerapkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang pengadaan barang dan jasa.
Upaya ini ditegaskan Wakil Bupati Berau, Gamalis, yang menyoroti pentingnya komunikasi profesional serta interaksi yang beretika antara aparatur pemerintah dan para pelaku usaha.
Gamalis menyampaikan bahwa keberhasilan sistem pengadaan tidak hanya dinilai dari kecepatan proses administrasi, tetapi dari manfaat nyata yang dirasakan masyarakat.
Ia mengingatkan bahwa pejabat pengadaan dan penyedia jasa harus memiliki kemampuan serta sikap profesional dalam membangun komunikasi yang sehat.
“Kita harus terus meningkatkan kapasitas para pejabat pengadaan dan penyedia dalam berinteraksi secara profesional, membangun budaya komunikasi yang sehat dan beretika,” ujarnya saat menghadiri kegiatan pelatihan pengadaan, Jumat (17/10/2025).
Menurutnya, pengadaan barang dan jasa pemerintah memegang peranan strategis dalam mendukung pembangunan daerah. Karena itu, diperlukan sinergi kuat antara pemerintah sebagai pengguna anggaran dan penyedia sebagai mitra kerja agar proses berlangsung transparan, efisien, dan tepat sasaran.
“Bersama-sama kita memastikan bahwa setiap rupiah uang rakyat yang dibelanjakan melalui sistem pengadaan benar-benar memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat,” tegasnya.
Gamalis menambahkan bahwa sistem pengadaan yang baik tidak hanya menjadi fondasi pemerintahan yang bersih, tetapi juga mampu menggerakkan perekonomian daerah. Melalui proses pengadaan yang akuntabel, kompetitif, dan sesuai regulasi, pelaku usaha lokal dapat semakin berkembang serta bersaing secara sehat.
“Mari kita wujudkan sistem pengadaan di Kabupaten Berau sebagai pilar dalam mewujudkan good governance serta penggerak utama pertumbuhan ekonomi daerah,” katanya.
Ia turut menekankan bahwa integritas merupakan nilai utama yang harus dijunjung tinggi dalam seluruh tahapan pengadaan. Para peserta pelatihan diminta menjadi teladan dalam penerapan prinsip transparansi, kejujuran, dan akuntabilitas.
Pemerintah Kabupaten Berau, lanjut Gamalis, akan terus mendorong peningkatan kompetensi bagi pejabat pengadaan maupun penyedia jasa, baik melalui pelatihan, sertifikasi, maupun penyempurnaan regulasi. (adv/ram)








Komentar